Brokoli memiliki nama latin Brassica oleracea L. dan berasal dari keluarga Brassicaceae atau kubis-kubisan. Menurut beberapa literasi, brokoli merupakan sayuran yang berasal dari daerah Laut Tengah dan sudah dibudidayakan sejak zaman Yunani kuno.
Di Indonesia, brokoli merupakan sayuran yang sangat terkenal, terutama bagi orang-orang yang tinggal di perkotaan. Waktu pertama kali muncul, brokoli menjadi sayuran yang cukup langka dengan harga mahal dan dianggap sebagai sayuran kelas atas.
Namun, seiring dengan perkembangan teknologi dan pengetahuan, brokoli berhasil dibudidayakan di Indonesia, terutama di daerah-daerah dingin seperti Lembang, Bandung dan Malang. Meskipun sekarang lebih mudah didapatkan, namun predikatnya sebagai sayuran kelas atas tetap terjaga. Hal ini karena kandungan nutrisi dalam brokoli yang sangat bermanfaat bagi kesehatan.
Apa saja kandungan nutrisi yang terkandung dalam brokoli? Dan apa saja manfaat brokoli bagi kesehatan?
Kandungan nutrisi dari brokoli bisa dibilang cukup lengkap. Dalam brokoli terdapat beberapa zat gizi seperti vitamin A, B, C, K, dan mineral seperti kalsium juga zat besi. Kandungan serat dan antioksidan dalam brokoli juga sangat bagus untuk kesehatan.
Banyaknya kandungan nutrisi dalam bokoli menjadikannya sebagai sayuran yang bermanfaat bagi kesehatan jika dikonsumsi sesuai kebutuhan. Berikut ini beberapa manfaat brokoli bagikesehatan:
1. Menurunkan berat badan
Bagi anda yang sedang dalam program menurunkan berat badan, maka brokoli bisa menjadi makanan yang pas. Brokoli merupakan makanan rendah karbohidrat. Kandungan serat yang tinggi membuat Anda akan merasa kenyang lebih lama.
2. Mencegah penyakit jantung
Para ilmuwan di Institute for Food Research di Norwich, Inggris, menyilangkan dua jenis brokoli yang berbeda untuk mengembangkan brokoli super yang mengandung glucoraphanin hingga 2 sampai 3 kali jumlah normal. Selain bagus untuk kulit, senyawa glucoraphanin dikenal sebagai senyawa yang penting untuk menjaga kesehatan jantung.
3. Kesehatan mata dan kulit
Brokoli mengandung vitamin A dan lutein yang bagus untuk kesehatan mata. Selain itu, kandungan glucoraphaninnya dapat membantu memperbaiki kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari atau proses penuaan.
4. Mencegah sembelit
Kandungan serat alami yang tinggi pada brokoli dapat membantu penderita sembelit, melancarkan buang air besar dan menjaga kesehatan pencernaan secara umum.
5. Mencegah penyakit kardiovaskular
Beberapa studi telah menunjukkan bahwa vitamin B6 dan asam folat yang terkandung dalam brokoli menawarkan beberapa perlindungan terhadap penyakit jantung dan stroke.
6. Mengontrol tekanan darah
Brokoli dapat membantu menjaga sistem saraf yang sehat dan menyeimbangkan efek natrium pada tekanan darah. Selain itu, kandungan potasiumnya mampu membantu menstabilkan tekanan darah dan menjaga sistem saraf dan fungsi otak yang sehat.
7. Menjaga kesehatan tulang
Dalam artikel yang dulu, saya pernah membahas mengenai cara menjaga kesehatan tulang. Salah satunya dengan memenuhi kebutuhan nutrisi untuk tulang, yaitu kalsium serta vitamin K. Nah, brokoli merupakan sayuran yang memiliki keduanya sehingga sangat baik jika dikonsumsi untuk kesehatan tulang, gigi dan mencegah osteoporosis.
8. Mencegah depresi
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang kekurangan folat cenderung mudah mengalami depresi, kelelahan, daya ingat yang buruk, dan masalah mental yang mungkin lebih serius seperti skizofrenia. Brokoli merupakan sumber folat dan vitamin B yang baik. Hal ini terbukti dapat meningkatkan suasana hati dan mencegah depresi.
9. Mencegah kanker
Para ilmuwan menyatakan bahwa brokoli benar-benar mampu mendetoksifikasi tubuh dan dikenal memiliki sifat pencegahan terhadap kanker payudara, kandung kemih, usus besar, dan kanker ovarium karena kandungan indole dan isothiocyanate, fitokimia dalam brokoli. Sebuah studi terbaru yang dilakukan di University of Illinois menemukan bahwa sifat anti kanker brokoli dapat meningkat jika dipasangkan dengan makanan pedas yang mengandung enzim myrosinase, seperti lobak, mustard, dan wasabi.
10. Meningkatkan kekebalan tubuh
Menurut Elizabeth Somer, pakar kesehatan dan makanan, brokoli mengandung kadar tinggi vitamin C, yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu melawan infeksi. Selain itu, brokoli terdiri dari fitonutrien dan fitokimia, termasuk sulforaphane, yang membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh dan memperkuat ketahanan fisik terhadap flu.
Nah, sekarang anda tahu bahwa manfaat brokoli bagi kesehatan ternyata banyak sekali. Jadi jangan ragu untuk mengkonsumsi sayuran yang satu ini.
Di Indonesia, brokoli merupakan sayuran yang sangat terkenal, terutama bagi orang-orang yang tinggal di perkotaan. Waktu pertama kali muncul, brokoli menjadi sayuran yang cukup langka dengan harga mahal dan dianggap sebagai sayuran kelas atas.
Namun, seiring dengan perkembangan teknologi dan pengetahuan, brokoli berhasil dibudidayakan di Indonesia, terutama di daerah-daerah dingin seperti Lembang, Bandung dan Malang. Meskipun sekarang lebih mudah didapatkan, namun predikatnya sebagai sayuran kelas atas tetap terjaga. Hal ini karena kandungan nutrisi dalam brokoli yang sangat bermanfaat bagi kesehatan.
Apa saja kandungan nutrisi yang terkandung dalam brokoli? Dan apa saja manfaat brokoli bagi kesehatan?
Kandungan nutrisi dari brokoli bisa dibilang cukup lengkap. Dalam brokoli terdapat beberapa zat gizi seperti vitamin A, B, C, K, dan mineral seperti kalsium juga zat besi. Kandungan serat dan antioksidan dalam brokoli juga sangat bagus untuk kesehatan.
Manfaat Brokoli untuk Kesehatan
Banyaknya kandungan nutrisi dalam bokoli menjadikannya sebagai sayuran yang bermanfaat bagi kesehatan jika dikonsumsi sesuai kebutuhan. Berikut ini beberapa manfaat brokoli bagikesehatan:
1. Menurunkan berat badan
Bagi anda yang sedang dalam program menurunkan berat badan, maka brokoli bisa menjadi makanan yang pas. Brokoli merupakan makanan rendah karbohidrat. Kandungan serat yang tinggi membuat Anda akan merasa kenyang lebih lama.
2. Mencegah penyakit jantung
Para ilmuwan di Institute for Food Research di Norwich, Inggris, menyilangkan dua jenis brokoli yang berbeda untuk mengembangkan brokoli super yang mengandung glucoraphanin hingga 2 sampai 3 kali jumlah normal. Selain bagus untuk kulit, senyawa glucoraphanin dikenal sebagai senyawa yang penting untuk menjaga kesehatan jantung.
3. Kesehatan mata dan kulit
Brokoli mengandung vitamin A dan lutein yang bagus untuk kesehatan mata. Selain itu, kandungan glucoraphaninnya dapat membantu memperbaiki kerusakan kulit akibat paparan sinar matahari atau proses penuaan.
4. Mencegah sembelit
Kandungan serat alami yang tinggi pada brokoli dapat membantu penderita sembelit, melancarkan buang air besar dan menjaga kesehatan pencernaan secara umum.
5. Mencegah penyakit kardiovaskular
Beberapa studi telah menunjukkan bahwa vitamin B6 dan asam folat yang terkandung dalam brokoli menawarkan beberapa perlindungan terhadap penyakit jantung dan stroke.
6. Mengontrol tekanan darah
Brokoli dapat membantu menjaga sistem saraf yang sehat dan menyeimbangkan efek natrium pada tekanan darah. Selain itu, kandungan potasiumnya mampu membantu menstabilkan tekanan darah dan menjaga sistem saraf dan fungsi otak yang sehat.
7. Menjaga kesehatan tulang
Dalam artikel yang dulu, saya pernah membahas mengenai cara menjaga kesehatan tulang. Salah satunya dengan memenuhi kebutuhan nutrisi untuk tulang, yaitu kalsium serta vitamin K. Nah, brokoli merupakan sayuran yang memiliki keduanya sehingga sangat baik jika dikonsumsi untuk kesehatan tulang, gigi dan mencegah osteoporosis.
8. Mencegah depresi
Sebuah penelitian menunjukkan bahwa orang yang kekurangan folat cenderung mudah mengalami depresi, kelelahan, daya ingat yang buruk, dan masalah mental yang mungkin lebih serius seperti skizofrenia. Brokoli merupakan sumber folat dan vitamin B yang baik. Hal ini terbukti dapat meningkatkan suasana hati dan mencegah depresi.
9. Mencegah kanker
Para ilmuwan menyatakan bahwa brokoli benar-benar mampu mendetoksifikasi tubuh dan dikenal memiliki sifat pencegahan terhadap kanker payudara, kandung kemih, usus besar, dan kanker ovarium karena kandungan indole dan isothiocyanate, fitokimia dalam brokoli. Sebuah studi terbaru yang dilakukan di University of Illinois menemukan bahwa sifat anti kanker brokoli dapat meningkat jika dipasangkan dengan makanan pedas yang mengandung enzim myrosinase, seperti lobak, mustard, dan wasabi.
10. Meningkatkan kekebalan tubuh
Menurut Elizabeth Somer, pakar kesehatan dan makanan, brokoli mengandung kadar tinggi vitamin C, yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu melawan infeksi. Selain itu, brokoli terdiri dari fitonutrien dan fitokimia, termasuk sulforaphane, yang membantu mengeluarkan racun dari dalam tubuh dan memperkuat ketahanan fisik terhadap flu.
Nah, sekarang anda tahu bahwa manfaat brokoli bagi kesehatan ternyata banyak sekali. Jadi jangan ragu untuk mengkonsumsi sayuran yang satu ini.
No comments:
Post a Comment